Lower Back Pain Disebabkan Oleh Spondylosis

Tulang belakang
Seorang pasien yang telah melakukan pemeriksaan bertanya tentang Spondylosis, pertanyaannya muncul disebabkan karena dia baru saja memeriksakan punggungnya dengan x-ray dan hasilnya ternyata dia menderita spondylosis. Keadaan dimana selama ini dia selalu merasakan adanya rasa nyeri di sekitar punggung di bagian bawah yang terasa terbakar yang telah di alami sekitar kurang lebih 2 bulan terakhir.

Apa itu Spondylosis ?
Spondylosis adalah  jenis penyakit rematik yang menyerang tulang belakang (spinal osteoarthritis) yang disebabkan oleh proses degenerasi yang mengganggu fungsi dan struktur tulang belakang.

Tulang belakang kita dimulai dari leher hingga turun kebawah, sehingga spondylosis dapat terjadi pada tingkat leher (cervical), punggung tengah (Thoracic) dan punggung bawah (lumbal).

Proses degenerasi dapat menyerang sendi antara tulang belakang, tulang dan juga pendukungnya. Bila degenerasi terjadi pada sendi antara sendi tulang belakang, hal ini dapat menyebabkan penipisan segmen sendi karena tulang lebih dekat satu sama lain sehingga tinggi seseorang dapat berkurang.


Jaringan yang terdapat pada sendi antara segmen dapat menonjol keluar dan disebut herniated disc. Jika ini terjadi maka penderita akan merasa nyeri pada saat terjadi penekanan karena struktur jaringan disekitarnya terganggu dan banyak kasus nyeri punggung bawah yang disebabkan oleh spondylosis.

Selain itu herniated disc juga dapat menekan sumsum tulang belakang yang dapat menyebabkan gangguan saraf baik motorik, sensorik dan otonom sehingga dapat bermanifestasi menjadi kelumpuhan, gangguan sensorik seperti kesemutan dan mati rasa dan gangguan otonom seperti gangguan berkeringat, gangguan usus dan gangguan buang air kecil.

Proses degenerasi dapat menyebabkan penipisan tulang rawan sendi dan penonjolan tulang yang disebut osteofit. Penbedahan dianjurkan hanya jika pasien menunjukkan gejala gangguan neurologis yang mengganggu kualitas hidupnya.

Dokter mungkin memberikan obat-obatan seperti obat penghilang rasa nyeri, obat anti inflamasi (NSAID) dan obat untuk mengendurkan otot. Fisioterapi dalam bentuk panas dan stimulasi listrik juga dapat membantu mengendurkan oto-otot.

0 comments:

Post a Comment